Lingkup teknik pemboran adalah :
-Tujuan Pemboran
-Jenis Pemboran
-Cara Pemboran
-Peralatan Pemboran
-Program Pemboran
Tujuan Pengeboran
Sebagai jalan keluar masuknya fluida (dari reservoir ke permukaan, dan dari permukaan ke sumur injeksi)
Untuk menyelidiki kandungan bawah tanah :
-Isi kandungan batuan
-Sifat batuan
-Susunan perlapisan batuan
-Umur dan sejarah pengendapan batuan.
Merupakan salah satu kegiatan yang penting dlama industri Perminyakan. Pembuatan lubang yang menghubungkan reservoir hidrokarbon dengan permukaan.
Guna memproduksikan hidrokarbon dari dalam reservoir ke permukaan.
Usaha pembuatan lubang tersebut dari permukaan hingga kedalaman target
secara cepat, tepat dan aman, baik dari segi operasional maupun safety
dan lingkungan.
Jenis Pengeboran
Explorasi = menggali sumur pertama (wild cat) dengan tujuan membuktikan ada / tidaknya fluida.
Apraisal = mengevaluasi dan memberikan nilai ekonomis / tidaknya reservoir.
Exploitasi = pemboran untuk produksi lebih lanjut
Cara Pemboran
1. Bor tumbuk (cable tool / percussion
drilling).
Pemboran ini terjadi karena aksi pukulan pahat besi (bit) yang dinaik-turunkan dengan kabel baja dan memukul-mukul dasar lubang.Ini merupakan cara lama. Hanya mampu mencapai kedalaman 5000 m
2. Bor Putar (rotary drilling)
pemboran ini terjadi karena adanya putaran pahat /
bit. Bit diikatkan lalu diputar dengan drill string yang terdiri dari
drill pipe (pipa bor), drill coller (joint sambungan), dan mata bor
selama pemboran berlangsung.
3. Turbo Drill
Prinsip pemborannya sama dengan bor putar, hanya perbedaannya terletak pada tenaga untuk
memutar bitnya. Disini putaran bit didapat oleh turbin bertingkat yang berada di dasar lubang.
Dan tenaga turbin di dapat dari fluida pemboran
4. Hammer Drilling
Alat ini merupakan kombinasi antara Rotary dengan Percussion drilling metode.
Bor Tumbuk (cable tool/percussion drilling)
sumber: google.com |
Ketiga Cara Pengeboran diatas biasanya digunakan dengan bantuan sebuah RIG.
Apakah yang disebut dengan RIG itu?
RIG merupakan rangkaian peralatan khusus yang digunakan untuk membor sumur . Ciri-ciri utama RIG
adalah adanya menara atau sering disebut MAST yang terbuat dari baja yang digunakan untuk menaik-
turunkan pipa turbular atau driiling pipe.
RIG
sumber: google.com |
Peralatan Pemboran
1. Peralatanpemboran dan alat-alat utama
2. Peralatan pengangkat (Hoisting
Equipment)
3. Peralatan Pemutar (Rotary)
4. Peralatan Sirkulasi
Circulation)
5. Alat-alat lain:
- BOP = Blow Out Preventer (alat pencegah semburan liar )
Alat-alat pemboran dan alat-alat utama
1. Derrik ( Menara bor ) dan susbtructe
2.
Prime mover ( mesin penggerak pembangkit tenaga
)
3. Rangkaian pipa bor ( drill pipe, drill collar,
pahat )
Alat pengangkat (Hoisting
Equipment)
- Hoist ( draw work )
- Drilling line ( kabel baja )
- Crown block
- Traveling block
Peralatan Pemutar
Rotary table (
meja putar )
Kelly bushing
Cat head
Peralatan Sirkulasi
Pompa Lumpur
Stand pipe
Selang Lumpur ( mud
hose )
Swivel
Talang Lumpur ( mud
pit )
Ayakan Lumpur (shale
screen )
Tangki Lumpur ( mud tangk )
Sistem pengangkat (hoisting
system)
Menyediakan fasilitas untuk mengangkat, manahan dan menurunkan drillstring, casing string dan
perlengkapan bawah permukaan lainnya ke dalam ataupun keluar lubang sumur.
terdiri dari derrick dan substructure, block dan tackl, drawwork.
Sistem sirkulasi
(circulating system)
Mempunyai fungsi utama mengangkat serpihan cutting dari dasar lubang ke permukaan.
Peralatah utama : mud pumps, mud pits, mud
mixing equipment, dan contaminant removal.
Sistem pemutar (rotating
system)
Merupakan peralatan yang digunakan untuk mentransmisikan putaran meja putar (rotary table) ke bit.
Bagian utama sistem ini : swivel, kelly, rotary drive, rotary
table, drillpipe, drill collar.
Sistem tenaga (power system)
Mempunyai fungsi menyediakan daya untuk menggerakkan peralatan yang digunakan.
Hampir sebagian besar daya yang tersedia pada rig dikonsumsi oleh hoisting system dan circulating system.
Total daya yang umum diperlukan dalam sebuah rig 1000 - 3000 HP. Rig
modern sumber penggeraknya
biasanya berasal dari internal combustion engine dan secara umum dikelompokkan menjadi diesel-electric
type dan direct-drive type.
Sistem pencegah sembur liar
(blowout prevention system)
Diletakkan tepat di atas permukaan sumur untuk menyediakan tenaga untuk menutup sumur bila terjadi
kenaikan tekanan dasar sumur yang tiba-tiba dan berbahaya selama atau sedang dalam opersai pemboran.
Jumlah, ukuran dan kekuatan BOP yang digunakan tergantung pada kedalaman sumur yang akan dibor serta
antisipasi maksimum terhadap tekanan reservoir yang akan dijumpai. Secara umum terdapat dua tipe BOP,
yaitu annulat dan ram type.
Annular BOP didesain untuk menutup di sekeliling lubang sumur dengan berbagai ukuran dan bentuk
peralatan yang sedang diturunkan ke dalam lubang bor, sehingga annular BOP ini dapat menutup annulus di
sekitar drillpipe, drillcolar dan casing, juga dapat mengisolasi sumur dalam kondisi openhole.
Sedangkan ram preventer dapat dibagi menjadi 4 tipe, yaitu pipe ram, variable-bore ram
(VBR), blind ram,
dan shear ram.
Sistim sirkulasi lumpur bor
Pompa--- mud hose--- swivel--- kelly----dp---dc----pahat---annulus----solid cotrol Equipment----tangki
Solid control Equipment:
- shale shaker
- desander
- desilter
- degaser
No comments:
Post a Comment